Tampilkan postingan dengan label Knowledge. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Knowledge. Tampilkan semua postingan

Senin, 06 Mei 2013

CPU Governor Android

Sebagai Penggemar setia android dan khususnya buat para opreker alias tukang oprek android, harus wajib mengerti apa yang namanya CPU Governor ini, karena berpengaruh dalam performa device kita 
Oleh karena itu kita coba share beberapa informasi mengenai Governor ini
CPU Governors:
Ada beberapa macam Governor yang perlu kita ketahui dan bisa kita terapkan pada device kita sesuai dengan kebutuhan,
1. OnDemand Governor:
Guvernor ini memiliki pemicu untuk meningkatkan clockspeed dengan kecepatan maksimum yang ditetapkan oleh pengguna. Jika beban CPU yang digunakan oleh pengguna mereda, maka OnDemand perlahan akan mundur ke bawah melalui steppings frekuensi kernel sampai mengendap pada frekuensi serendah mungkin, atau pengguna menjalankan task yang membutuhkan ramp.
OnDemand memiliki fluiditas antarmuka yang sangat baik karena frekuensi bias yang tinggi, tetapi juga dapat memiliki efek yang relatif negatif pada baterai dibandingkan governor lainnya. OnDemand umumnya dipilih oleh produsen smartphone karena teruji, handal, dan hampir menjamin kinerja halus mungkin untuk telepon.
2. Performance Governor:
Ini mengunci CPU telepon pada frekuensi maksimum. Meskipun hal ini mungkin terdengar seperti ide yang jelek, ada bukti yang berkembang menunjukkan bahwa menjalankan telepon pada frekuensi maksimum setiap saat akan memungkinkan lebih cepat menuju fase idle. fase idle adalah proses dimana telepon menyelesaikan tugas yang diberikan, seperti sinkronisasi email, dan mengembalikan CPU ke keadaan rendah daya sangat efisien. Hal ini masih memerlukan pengujian yang ekstensif, dan kernel yang benar menerapkan CPU.
3. Powersave Governor:
Kebalikan dari gubernur Kinerja, gubernur Hemat daya mengunci frekuensi CPU di set frekuensi terendah oleh pengguna.
4. Conservative Governor:
Ini bias telepon untuk memilih serendah mungkin clockspeed sesering mungkin. Dengan kata lain, beban yang lebih besar dan lebih gigih harus ditempatkan pada CPU sebelum governor konservatif akan diminta untuk menaikkan CPU clockspeed. Tergantung pada bagaimana pengembang telah menerapkan gubernur ini, dan minimal clockspeed dipilih oleh pengguna, gubernur konservatif dapat memperkenalkan kinerja berombak. Di sisi lain, hal itu bisa berefek baik untuk baterai.
5. Userspace Governor:
Governor ini, sangat langka bagi dunia perangkat mobile, memungkinkan setiap program yang dijalankan oleh pengguna untuk mengatur frekuensi operasi CPU. Gubernur ini lebih umum di antara server atau PC desktop di mana sebuah aplikasi  membutuhkan otorisasi untuk mengatur CPU clockspeed.
6. Min Max
Governor ini memanfaatkan min hanya & frekuensi maksimum berdasarkan beban kerja … tidak ada frekuensi menengah yang digunakan.
7. Interactive Governor:
governor Interaktif skala CPU clockspeed dalam menanggapi beban kerja ditempatkan pada CPU oleh pengguna. Ini adalah tempat akhir kesamaan. Interaktif secara signifikan lebih responsif daripada OnDemand, karena lebih cepat pada skala untuk frekuensi maksimum.
8. InteractiveX Governor:
InteractiveX governor didasarkan berat pada governor Interaktif, ditingkatkan dengan parameter setting baterai antara keseimbangan yang lebih baik vs kinerja. Fitur governor InteractiveX yang mendefinisikan, bagaimanapun, adalah bahwa hal itu mengunci frekuensi CPU ke terendah kecepatan pengguna didefinisikan ketika layar dimatikan.
9. Lagfree:
Lagfree mirip dengan ondemand. Perbedaan utama adalah optimasi itu untuk menjadi lebih ramah baterai. Frekuensi menurun dengan sangat halus dan meningkat, tidak seperti ondemand yang melompat ke 100% terlalu sering. Lagfree tidak melewatkan setiap langkah serta meningkatkan frekuensi atas atau bawah, lagfree tidak dapat memuaskan bahwa sejak ia harus meningkatkan cpu melalui setiap langkah frekuensi yang lebih tinggi dari saat ini. Beberapa pengguna melaporkan bahwa pemutaran video menggunakan lagfree sedikit terputus-putus.
10. SmartassV2:
Versi 2 dari governor  dari Erasmux. Tujuan governor ini adalah “frekuensi yang ideal”, dan ramp up lebih agresif terhadap freq dan kurang agresif setelah tidak dibutuhkan. Menggunakan frekuensi yang ideal berbeda untuk layar dan layar off, yaitu awake_ideal_freq dan sleep_ideal_freq.
11. Smartass
Didasarkan pada konsep governor interaktif.
Kinerja adalah setara dengan  minmax dan  sedikit lebih responsif. Daya tahan baterai yang sulit untuk dihitung secara tepat tetapi tidak menghabiskan lebih banyak batere pada frekuensi yang lebih rendah
12. Scary
governor ini membatasi frequensi yang terlalu tinggi dengan tujuan untuk mendapatkan masa pakai baterai terbaik dengan kinerja yang layak.
13. Brazilianwax:
Mirip dengan smartassV2. Lebih agresif ramping, kinerja jadi lebih, baterai kurang
14. SavagedZen:
Lain Gubernur berbasis smartassV2. Mencapai keseimbangan yang baik antara performa & baterai dibandingkan dengan brazilianwax.
15. Lazy:
Ini governor dari Ezekeel pada dasarnya adalah sebuah ondemand dengan min_time_state parameter tambahan untuk menentukan waktu minimum CPU tetap pada frekuensi sebelum scaling up / down. Ide di sini adalah untuk menghilangkan ketidakstabilan yang disebabkan oleh frekuensi switching cepat dengan ondemand.
16. Lionheart:
Lionheart adalah governor konservatif yang berbasis yang didasarkan pada sumber Update3 samsung.
Kelemahanya adalah memakan banyak daya pada batere, sehingga daya batere akan semakin berkurang dalam waktu relatif cepat
Telah banyak disediakan kernel dengan mengadopsi berbagai pilihan governor, tinggal kita yang harus memilih sesuai dengan penggunaan dalam keseharian, jangan sampai salah pilih yak.
Sekian penjelasan mengenai macam-macam CPU Governor .. Mungkin kalau masih ada yang kurang dapat menambahkannya di komentar....!!hheheh

Sumber 
http://www.xda-developers.com/
read more

Bump Charging

saran dari salah satu orang HTC
Bump charging recommended for high-end devices like HTC EVO 3D, Sensation

Short of disabling notification, turning down screen brightness and even buying extended battery packs, is another solution called bump charging.

Now bump charging isn't a whole new concept and in fact was recommended for the HTC Evo 4G when it first came out. However with the recent issues with the HTC Thunderbolt and its poor battery life, this little tip will no doubt come in handy for many future big-screened Androids (HTC EVO 3D and Sensation) and may let you continue surfing and streaming without having to run to a charging port by late afternoon.


"To also help with Battery Life you can do these steps exactly: 1) Turn your device ON and Charge the device for 8 hours or more 2) Unplug the device and Turn the phone OFF and charge for 1 hour 3) Unplug the device Turn ON wait 2 minutes and Turn OFF and charge for another hour Your battery life should almost double, we have tested this on our devices and other agents have seen a major difference as well." - HTC Support's advice to an XDA Developer forum member.

This will reportedly increase your battery life two fold however in my test with the HTC Thunderbolt, I saw 14 hours usage which still isn't bad compared to the 9 hours I was previously obtaining.

As expected, this should work with just about any battery squeezing HTC Android so if you have other mammoth Android like the HTC Inspire 4G (HTC Desire HD) an HTC HD2, do give it a try!

#Thanks to kaskus lounge sensation
read more

iBeats KW vs Original

http://upload.kapanlagi.com/c.php?f=201205311652154_ibeats01_4fc73f4fba8a1.jpg

http://upload.kapanlagi.com/c.php?f=201205311652194_ibeats02_4fc73f53f346f.jpg

http://upload.kapanlagi.com/c.php?f=201205311652234_ibeats03_4fc73f5798f1d.jpg

http://upload.kapanlagi.com/c.php?f=201205311652304_ibeats04_4fc73f5ef07eb.jpg

http://upload.kapanlagi.com/c.php?f=201205311652434_ibeats05_4fc73f6bbd39c.jpg

http://upload.kapanlagi.com/c.php?f=201205311652524_ibeats06_4fc73f7446aba.jpg

http://upload.kapanlagi.com/c.php?f=201205311652594_ibeats07_4fc73f7bc0023.jpg

http://upload.kapanlagi.com/c.php?f=201205311653124_ibeats08_4fc73f8846abd.jpg

http://upload.kapanlagi.com/c.php?f=201205311653254_ibeats09_4fc73f9529088.jpg

#Thanks to kaskus lounge sensation
read more

Pengertian ttg unlock bootloader dan S-OFF

S-OFF dengan unlock bootloader, ada beberapa org bilang sama, ada yg bilang berbeda. Pengen tau apa sih bedanya?ada yg unlock bootloader dulu lalu s-off ada juga yg tanpa unlock bootloader lgsg s-off (dengan tutorial temproot dulu)

unlock bootloader= memungkinkan mem-flashing via fastboot mode.

fastboot flash recovery recovery.img -> inject recovery
fastboot flash boot boot.img -> inject boot image ato suka disebut dengan kernel fastboot flash system system.img -> inject system image

S-OFF atau kita sebut security off, beberapa custom rom mensyaratkan untuk S-OFF untuk masang ROM. Hal yg bisa kita lakukan jika S-OFF
- Bebas naik turun firmware, dari GB ke ICS lalu ke GB lagi
- MEngubah CID Number menjadi superCID (1111111), CID=Customer Number ID. ID yg menempel pada device kita. Nah file RUU yg tersedia baik di xda, mirror lain mengandung list CID number, jika CID di device kita ada dalam file RUU maka kita dapat memflashingulang ke stock rom dengan RUU tersebut, tetapi jika CID device kita tidak terdaftar dalam list yg ada di file RUU tersebut maka akan gagal flashing. Agar dapat flashingulang, maka CID number yg ada dalam device tsb harus diubah, melalui perintah fastboot. Untuk mengubah inilah, WAJIB S-OFF. HTC generasi One dan setelahnya dimana menggunakan sense 4.x, tidak ada s-off. Nah jika ada pengumuman dapat update OS di negara lain, belum tentu di negara kita sama. Ada pertanyaan "kenapa tidak pakai saja RUU yg ada di xda?",jawabnya tentu tidak dapat pakai karena alasan CID Numbernya pasti beda.
- flashing (tanpa PC: lewat bootloader mode, dimana file berada dalam PxxxIMG.zip), bisa itu berupa recovery, radio atau firmware keseluruhan. xxx itu tergantung devicenya apa, ada yg PG58img.zip, ada yg PC10IMG.zip, ada yg PG86IMG.zip
- Replace hboot, dengan perintah dd if=/......... dapat itu hbootnya turun atau naik. Ada hboot tertentu yg jika diganti maka device tsb menjadi unlock bootloader, seperti Desire Z, Desire HD yg unlocknya tidak lewat htdev.com - Replace splash screen yg biasa tulisan htc dengan layar putih backgroundnya.
- Ganti kernel BISA lewat recovery atau dari aplikasi 4ext recovery control
- Saat ganti ROM, ada file boot.img biasanya di dalam file custom romnya. Dalam keadaan S-OFF biasanya, ketika kita flash maka boot.img ngikut kena sedangkan jika masih S-ON pas kita flashing itu boot.img TIDAK KENA. Oleh karena itu harus manual masuk fastboot lwt PC untuk flash boot.img tsb

Baik s-off maupun unlock bootloader, hal yg sama adalah
- Mudah untuk akses root
- Bisa pasang custom ROM, hanya di S-OFF itu all in one termsk dgn kernel, di unlock BL mgkin berbeda prosedur utk hsl yg sama dgn S-OFF (flash dulu kernel or boot.img via fastboot, baru lah romnya).Rada kurang enak juga masa mo ganti2 rom saja dikit2 harus buka PC utk lakuin flash boot.img dulu
- Bisa pasang recovery meski beda cara, yg s-off via bootloader (tanpa PC), yg unlock BL via fastboot mode (dgn PC)
Yah ini sekedar pendapat dan pengamatan yg saya lakukan, maaf jika ada keliru boleh mengkoreksi atau menambahkan
read more

Pengetahuan Dasar HTC

Mode bootloader: biasa layar putih, tertera S-OFF/S-ON, hboot versi berapa kah.
Di dalam mode bootloader ini ada fastboot, recovery (utk masuk recovery, bisa cwm atau touch recovery), factory reset. Gunakan tombol volume up atau down untuk panah.

Fastboot Mode: siap untuk flashing via fastboot, ketika mode bootloader maka dicolokkan saja usb-nya lalu usb fastboot. Mode ini juga untuk flash ulang firmware (file RUU dalam *.exe), pada samsung/sony kondisi ini termasuk download mode atau flashmode dimana handset siap untuk diflashulang.

Utk masuk ke mode ini hh dari keadaan mati, kemudian dinyalakan sambil tekan volume down.
Dari mode ready atau posisi dah masuk system/homescreen, lewat perintah adb "adb reboot bootloader"

Recovery Mode: siap untuk install custom rom, backup rom, restore rom install patch/mod. Pada kondisi stock biasa tidak ada dan harus diflash dulu lewat bootloader image recovery-nya atau via 4xt recovery control. Untuk masuk mode ini dari keadaan ready, dgn perintah adb "adb reboot recovery"

Kombinasi Tombol
  • power + home: screencapture khusus untuk HTC Sense 3.0 keatas

S-OFF: Atau disebut security off, keuntungan dari S-OFF yg paling dapat dirasakan adalah
  • Bebas turun naik firmware. Keadaan S-ON hanya dapat flashing firmware yg versinya sejajar atau lebih tinggi lagi, tidak bisa turun. 
  • Dapat replace hboot dgn bebas, baik naik maupun turun. 
  • Dapat inject recovery melalui bootloader, biasa file berupa zip bernama PxxxxIMG.zip (di Sensation PG86IMG.zip, DZ/G2 PCIMG10.zip, dll)
  • Kebebasan flashing ROM, mayoritas membutuhkan kondisi S-OFF

Tata cara S-OFF:
  • Pakai script tertentu (khusus device lama sebelum Q2 2011), masing2 device dapat beda2 seperti DZ/G2. Script yg disupport dapat dilihat dari software numbernya (cek di settings-about phone), jika tidak disupport maka harus melakukan DOWNGRADE dimana step2 dapat berbeda untuk tiap device HTC
  • Revolutionary: suatu tools software dapat dijalankan di windows atau linux. Cek hboot versionnya berapa, jika masih memenuhi dapat langsung menjalankan tetapi jika hboot terlalu tinggi maka harus DOWNGRADE, masing2 HTC dapat berbeda cara dan scriptnya
  • XTC Clip: suatu alat khusus untuk melakukan S-OFF krn secara software tidak dimungkinkan. Contoh: Wildfire S, Salsa, Cacha.
  • Joupornut Bear: menggunakan paper clip, semacam kabel yg dibuat dan dihubungkan ke suatu bagian di balik batre kemudian menjalankan suatu software untuk s-off. Ini biasa dilakukan terhadap device yg secara software apapun tidak didukung.

Flashing Ulang
Kumpulan firmware untuk HTC:

http://shipped-roms.com/index.php?category=android

atau biasa tersedia langsung di situs xda di masing2 subtrit http://forum.xda-developers.com
Kemudian cari yg sesuai, kenali codename masing2 HTC. Seperti HTC Desire Z or T-Mobile G2 memiliki nama Vision, HTC Desire memiliki nama Bravo, HTC Desire HD dgn Ace, HTC Desire S disebut Saga, HTC Sensation (termsk yg XE) disebut Pyramid, HTC Sensation XL disebut Runnymede, dsb.

Format file dapat berupa exe, dapat pula berupa zip.Yg berupa exe biasa flashing lewat PC, yg zip itu flashing lewat bootloader (tanpa PC):
  • Flashing dengan PC: masuk ke bootloader/fastboot mode sambil usb dicolok kemudian jalankan file RUU langsung dari PC
  • Flashing tanpa PC: file zip sudah ditaro di root of sdcard (jgn taro di folder), rename lah sesuai dengan HTC masing2 (spt DZ/G2 jadi PC10IMG.zip, Sensation/Sensation XE jadi PG86IMG.zip, dsb). Matiin handset lalu nyalain sambil tekan volume down, biarkan dia meload file zip tersebut, nanti ada pilihan utk flashing dan dipilih pakai tombol volume up atau down.

Jika file tersebut aslinya exe dan ingin convert ke zip
https://sonny210183.wordpress.com/2011/06/29/tutorial-flash-ulang-htc-ke-original-tanpa-mode-di-homescreen/ Pada contoh adalah menggunakan DZ dimana menggunakan PC10IMG.zip, silahkan cari di forum xda subtrit HTC masing2 ttg penamaannya

Kemungkinan gagal flashing file RUU *.exe
  • File korup
  • Salah file firmware
  • Driver belum terinstall
  • Jika kondisi S-on, file firmware kemgkinan lebih rendah dari kondisi sekarang
  • Baik kondisi s-off/s-on, kemungkinan CID gak sesuai. Cara cek cid adalah melalui fastboot mode: fastboot getvar cid, bisa ubah cid dgn cara "fastboot writecid 111111".

Error code: http://www.htcsensationforum.com/htc-sensation-rooting/a-few-ruu-error-codes/


INFO LEBIH LENGKAP : http://forum.xda-developers.com/showthread.php?t=1443587
read more